Ormas Pendukung Buni Yani Tuding Jaksa Sembunyikan Ahok, Memangnya Ahok Istri Simpanan?
Liputan6.com
Sebelumnya ada kabar panas yang beredar bahwa Ahok akan menjadi salah satu saksi yang dihadirkan oleh Jaksa Penuntut Umum (JPU) dalam sidang Buni Yani, terdakwa dugaan kasus penyebaran informasi SARA berupa video Ahok. Tingkat antisipasinya luar biasa, banyak yang menunggu termasuk saya sendiri. Bukan menunggu kehadirannya, melainkan menunggu apakah Ahok akan hadir atau tidak. Satu hal yang pasti, jika Ahok hadir, dipastikan akan membuat kehebohan.
Dengan berbagai kesimpangsiuran, Ahok tidak hadir. Di beberapa media telah mengatakan bahwa Ahok batal hadir, dengan alasan yang menurut saya masuk akal. Salah satunya jarak yang jauh dari rutan hingga ke Bandung. Yang kedua adalah masalah keamanan. Ini yang paling menjadi concern. Maklum, pasukan sumbu pendek dikhawatirkan akan mengalami kesurupan massal kalau melihat Ahok. Kalau sudah kesurupan, mereka akan koar-koar dan komat kamit layaknya orang gila.
Sehingga dengan batalnya Ahok hadir sebagai saksi maka ada beberapa opsi seperti memberikan kesaksian dalam bentuk lisan atau BAP. Tapi hakim menolak opsi ini, sehingga hanya ada 1 kemungkinan yaitu Ahok takkan hadir. Memang masih ada kemungkinan hadir, tapi untuk pastinya kita lihat minggu depan. Ketidakhadiran Ahok rasanya adalah jalan terbaik. Lebih baik santai saja nikmati hidup di rutan ketimbang melihat wajah stres para pasukan sumbu pendek yang bikin muak.
Tapi ketidakhadiran Ahok membuat sebagian orang tidak senang lho. Seperti diberitakan Liputan6.com, Ormas Aliansi Pergerakan Islam (API) Jawa Barat yang juga merupakan pendukung Buni Yani, menuding JPU menyembunyikan keberadaan mantan Gubernur DKI Jakarta itu. Ketua API Jawa Barat Asep Syaripudin mengatakan, “Selama ini kan tidak ada yang bisa memberikan keterangan jelas Ahok itu di mana? Kalau di Cipinang di blok berapa, di kamar berapa, sejak kapan sampai kapan atau di Mako Brimob, kita kan enggak tahu,” kata Asep.
Lah, lucu sekali ini orang, memangnya buat apa tahu lokasi Ahok berada, lengkap pula dengan blok dan nomor kamar? Memangnya rutan itu hotel? Kalau pun tahu, tak ada untungnya untuk Ahok, yang ada nanti paling mereka datang bikin rusuh. Dia tak ada hak untuk mengetahui itu dan yang paling penting, tak ada hak memaksakan ucapannya. Dia dan ormasnya hanya meramaikan suasana sidang, itu saja, tidak kurang tidak lebih.
Asep juga mengatakan agar tidak ada tudingan miring, kesaksian Ahok secara fisik sangat diperlukan dalam persidangan. Memangnya siapa orang ini atur-atur segala, pengacara Buni Yani juga bukan. Ahok berhak menolak untuk hadir, apalagi mempertimbangkan aspek seperti keamanan dan jarak yang jauh. Lagipula, kalau tidak salah ingat, entah Buni Yani atau kuasa hukumnya pernah bilang kasus Ahok tak ada hubungannya dengan kasus Buni Yani.
Kalau tak ada hubungannya, ngapain Ahok hadir jadi saksi lagi? Tak perlu lagi. Biarlah Dihadirkan saksi sisanya, dan majelis hakim segera berikan keputusan akhir apakah Buni Yani dinyatakan bersalah atau dibebaskan. Saya yakin Pak Ahok juga sudah legowo dan memaafkan mereka yang terlibat atas kasusnya. Mau dendam juga percuma, takkan mengurangi hukumannya. Kelompok sebelah yang seolah tak sembuh sakit hatinya, masih sibuk mengurusi Ahok.
API juga mengatakan, dengan kegagalan JPU untuk menghadirkan Ahok sebagai saksi, maka Buni Yani harus dibebaskan dari segala dakwaan. “Kalau Ahok datang kita senang, saking senangnya kita sambut Ahok dengan ribuan orang,” kata Asep. Sejak kapan ada rumus yang berbunyi Ahok tak hadir sebagai saksi = Buni Yani harus bebas. Ini rumus yang sangat mengagumkan, lebih fenomenal dari rumus relativitas temuan Albert Einstein. Sepertinya rumus ini akan menjadi acuan bagi kelompok sebelah.
Mereka begitu kebelet menghadirkan Ahok, mungkin karena masih belum puas atau masih sakit hati. Kalau Ahok tak mau hadir, memangnya mereka bisa apa? Paling mereka hanya bisa mengecam, menuding JPU menyembunyikan keberadaan Ahok. Halo saudara, memangnya Ahok itu istri simpanan atau selingkuhan hingga harus disembunyikan? Tidak dipenjara mereka ribut, dipenjara pun tetap ribut. Bingung lihat tuntutan mereka.
Bagaimana menurut Anda?
m.liputan6.com/news/read/3051289/ormas-pendukung-buni-yani-tuding-jaksa-sembunyikan-ahok
